Text
Angkasa
―Untuk segala lara yang sempat tinggal―
Kasus tewasnya seorang murid laki-laki SMA Mahatma memicu perseteruan antara dua kubu, yaitu SAKGAR dan Bara Merah. Amarah, dendam, dan ketidakpuasan melebur menjadi satu. Sebagai Ketua SAKGAR, Angkasa berusaha untuk melindungi anggota dan juga orang-orang terdekatnya dari marabahaya yang mengancam. Termasuk melindungi seorang gadis yang perlahan masuk ke dalam hidupnya, Raya.
Raya Lestari, gadis yang memiliki sebuah rahasia yang Angkasa tidak ketahui. Kehadirannya memiliki makna tersendiri dalam hidup Angkasa. Hingga pada akhirnya, Raya berhasil membuatnya jatuh ke dalam lubang kekecewaan paling dalam. Hubungan keduanya menjadi lebih rumit, terjebak dalam sebuah pilihan.
“Jika suatu saat kita kalah dengan keadaan, jangan biarkan ragamu pergi
tanpa satu kepingan rindu yang setiap hari aku sampaikan untukmu.”
Tidak tersedia versi lain