ODONG-ODONG NEGERI SULAP Agus Dermawan T, kritikus dan penulis puluhan buku budaya dan seni, mengawali dunia penulisannya lewat sastra puisi dan cerita pendek. Setelah menerbitkan buku Sekumpulan Puisi Pantang Kabur, kini ia mengumpulkan 30 cerpennya dalam Odong-odong Negeri Sulap. Cerpen ciptaan 1980 sampai 2022 ini membawakan berbagai tema seru: dari fragmen sosial, drama keluarga, hor…
Gimana rasanya menjadi murid berhijab satu-satunya di SMA bergengsi di Korea Selatan? Awalnya muncul insecurity karena diri ini menjadi minoritas. Dan aku pun kena overthinking karena sistem wajib belajar dari pagi sampai malam-apa aku bisa bertahan dan lulus dari sekolah ini? Di usia 15 tahun, aku mendapatkan beasiswa penuh di sekolah yang aku ga sangka adalah SMA terkompetitif di Korea …
Pak Haji Qosim menyodorkan satu kantong plastik berisi uang lima puluh ribu kepada Bram. "Aku mempercayakan ini padamu, Bram. Aku percaya padamu. Kamu dulunya preman, tapi sekarang kamu sudah bertobat... uang ini tidak bisa kamu curi, kan?" Esoknya, Galang menghampiri Bram. "Bram... tadi pagi Pak Haji Qosim kirim WA, katanya uang sumbangan buat masjid sekolah dititip sama kamu, ya?" Tanya Galan…
“Kalau hujan sekalian tidak apa-apa, aku suka,” katanya kepada istrinya selalu. “Tetapi gerimis selalu jatuh pelan-pelan, diam-diam, tidak memberi tahu, dan dengan licik membasahi lantai,” katanya melanjutkan. “Aku mencintai hujan sebab kalau jatuh bilang terus terang dan jelas suaranya, tidak membiarkan aku terpeleset.”
Tiada yang lebih indah dari doa yang dipanjatkan diam-diam. Doa tulus yang dikirimkan kepada Sang Khaliq, berharap keselamatan. Sebagaimana doa burung-burung kepada bocah saleh yang selalu berkunjung ke makam ibunya. Bukan hanya sehari dua hari ia datang, di hari-hari berikutnya pun masih terlihat kunjungannya. Hingga ia beranjak dewasa, sampai bibit yang ditanamnya tumbuh menjadi pohon Sawo ya…
Bu Ist, seorang ibu dengan tiga putri di rumah. Sebagai seorang wanita dengan karir pekerjaannya, ia memiliki kewajiban menunaikan tugasnya lima hari kerja dalam seminggu.Berbagai kegiatan jadi rangkaian kegiatan mengisi waktu menuju pulang. Perannya sebagai ibu dari tiga putri juga membuat harinya selalu berwarna. Sejak pagi hingga pagi lagi ia selalu disibukkan dengan menyiapkan keperluan k…
What are the dreams made of? Dreams are made of happy colors. Dreams are made of sprinkles of hope. Dreams are made of a box of crayons.